Gemuruh Erupsi Gunung Kelud di ujung timur kabupaten Kediri (14 Februari 2014) yang lalu tak terasakan oleh kawan - kawan Pendamping PKH di Hotel Lotus Garden, Kediri, dimana perjalanan proses Graduasi dimulai. Pada saat peristiwa alam fenomenal itu, Pendamping PKH kohort 2007 sedang mengikuti pelatihan teknik penyampaian hasil resertifikasi dengan penuh semangat dan seksama. Sampai-sampai trainer pada saat itu ingin mengajak teman-teman pendamping PKH Kediri ke Kab. Jombang sebagai aktor simulasi dalam penyampaian hasil Resertifikasi. Sungguh melegakan, karena ini bisa menjadi bahan klarifikasi, bahwa teman-teman Pendamping PKH kohort 2007 betul-betul mengikuti pelatihan dengan penuh kesungguhan dan tanggung jawab. Pelatihan yang begitu mengesankan.
Kelompok - kelompok beserta anggotanya, yaitu para Peserta PKH bukan saja sekumpulan orang yang kebetulan mendapatkan bantuan Program Keluarga harapan (PKH), tetapi merupakan kumpulan energi dan potensi yang besar untuk mengadakan perubahan terhadap dirinya snediri dan kelompoknya. Hal ini jarang disadari oleh Pendamping dan Peserta PKH sendiri. Kekuatan kelompok - kelompok ini sebenarnya luar biasa, terutama dalam mengubah beberapa pola pemikiran mereka.
Tugas utama dari seorang Pendamping PKH dapatlah dibagi menjadi dua yaitu yang bersifat administratif dan implementatif yang mengarah kepada pemberdayaan masyarakat dari Keluarga Sangat Miskin. Kegiatan - kegiatan administratif antara lain meliputi pertemuan awal, validasi, pembentukan dan pertemuan kelompok, verifikasi, pemutakhiran data, monitoring ke faskesdik dan mendampingi penyaluran bantuan kepada Peserta PKH. Untuk kegiatan - kegiatan yang sifatnya implementatif dan berupaya untuk memberdayakan para Peserta PKH masih belum dilakukan secara optimum. Artinya pemberdayaan kelompok dan Peserta PKH masih bersifat jangka pendek.
Komentar
Posting Komentar